Prolog drama-MUNGKINKAH KAU TEMAN SEJATIKU?

Mulai untuk menghapus asah, membangun mimpi dan mengukir prestasi. Berhenti berharap dan memikirkan sesuatu yang tak pasti. Kalimat-kalimat itulah yang selalu terekam dan terlintas bagaikan list yang slalu melintas dipikiranku. pernah terlintas didalam benakku satu kata yang sangat menyakitkan namun membangkitkanku dalam keterpurukan. Disaatku merasa sepi, dann sendiri terdengar bisikan bisikan yang mengganggu pikiranku. Kemana teman-temaku? apakah aku memiliki teman? memori memori itu terulang kembali. Saat semua membutuhkanku semua mengakuiku sebagai teman,mengakui ku sebgai sahabat. namun ketika ku terpuruk tak ada satu pun yang menemaniku. Tak ada satu pun yang bertanya APAKAH AKU BAIK BAIK SAJA? .Sering terlintas dalam pikiranku "APAKAH MUNGKIN JIKA AKU TAK MEMILIKI KENIKMATAN TUHAN INI, TAK ADA SATU PUN ORANG YANG INGIN MENJADI TEMANKU? Di Masa SD aku banyak memiliki teman dan sahabat namun sampai sekarang tak ada satupun yang mengakuinya kembali. Akankah masa masa menyedihkan itu terulangg kembali di masa SMA ku? Mungkinkah aku tak pernah menemui seorang yang tulus berteman dan menyayangiku? Tuhan.. sebagai makhlukmu aku hanya akan menunggu kebesaranmu datang, mensyukuri segala kenikmatanmu dan bekerja keras demi mencapai semua citaku :) :) :) :)

0 komentar:

Posting Komentar