Ini Dia Juara Olimpiade Bahasa Jerman

Para pemenang Olimpiade Bahasa Jerman Nasional 2011 (Foto: Rifa/ okezone)

JAKARTA- Empat siswa sekolah menengah atas (SMA) dari berbagai daerah di Indonesia memenangkan kesempatan menjadi peserta program pertukaran pelajar di Jerman. Mereka adalah para pemenang Olimpiade Bahasa Jerman Nasional yang diselenggarakan Goethe-Institut Jakarta bekerja sama dengan Ikatan Guru Bahasa Jerman Indonesia dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran Bahasa Jerman lokal.

Kepala Sub Direktorat Kelembagaan dan Peserta Didik Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) Muklis Susatyo menyatakan apresiasinya atas penyelenggaraan olimpiade bahasa Jerman nasional. 

"Olimpiade bahasa Jerman merupakan bentuk program yang sangat menunjang peningkatan mutu pendidikan nasional. Sebab, penguasaan bahasa akan menjadi modal peserta didik dalam menghadapi persaingan global," ujar Muklis pada acara penganugerahan gelar juara Olimpiade Bahasa Jerman Nasional di Goethe Institute, Jakarta, Selasa (25/1/2010).

Salma Nasikha Banin dari Bandung meraih posisi ketiga, disusul oleh Yunita Mustika Ningsih dari Nusa Tenggara Barat (NTB) di tempat kedua. Tahun ini, predikat juara pertama diraih oleh dua peserta yaitu RiLia Mega Lengkong dari Manado, dan Dien Savitri dari Bandung. Mereka akan menjadi peserta program pertukaran pelajar di Jerman selama empat minggu.

Para juara merupakan finalis Olimpiade Bahasa Jerman yang putaran finalnya diselenggarakan 24-25 Januari 2011 di Goethe Institute, Jakarta. Pada laga final ini, 48 pelajar Indonesia dari 22 propinsi unjuk gigi dalam berbahasa Jerman. Para finalis menyisihkan 352 saingan mereka dalam seleksi yang digelar November hingga Desember 2010 lalu.

Pada putaran final, para finalis menghadapi dua jenis tes, yaitu tes tertulis dan tes lisan. Materi ujian berupa berbagai permasalahan sehari-hari yang harus mereka hadapi menggunakan bahasa Jerman. Misalnya, bagaimana mereka memahami acara radio, melakukan percakapan mengenai minat dan hobi mereka, memahami informasi dari sebuah surat atau artikel surat kabar atau menulis pesan.

Para finalis bisa memilih tema keluarga, bepergian, tempat tinggal, sekolah, serta kehidupan sehari-hari di Jerman dan di Indonesia. Sementara, para guru pembimbing bisa mengikuti workshop tentang bahasa Jerman. 

Selain olimpiade yang telah diselenggarakan sejak 2008 lalu ini, cara lain untuk mempromosikan bahasa Jerman dilakukan melalui berbagai pameran, perlombaan, konser, beasiswa, dan program kunjungan bagi pelajar.

Pada Olimpiade bahasa Jerman tingkat internasional tahun lalu di Hamburg, Indonesia melalui Maria Advenita Gita Elmada dari Jakarta berhasil membawa pulang medali perunggu, yaitu pada posisi ketiga di level A1. Olimpiade bahasa Jerman tingkat internasional ini diikuti oleh 90 peserta dari 46 negara dan lima benua